Untuk Speaker People Dari 1st Store
Ema Nur Arifah - detikBandung
Bandung - Tercatat bahwa musik sebagai titik awal terbentuknya budaya clothing di Bandung. Dimulai dengan pembuatan merchandise-merchandise band-band indie Bandung yang awalnya hanya dikonsumsi komunitas.
Begitu pula awal berdirinya 1st Store (First Store) yang terletak di ujung Jalan Ternate. Jika anda mengenal grup musik beraliran rock n' roll Bandung Speaker First, di sinilah outlet yang khusus menyediakan merchandise mereka.
Tempat ini pula yang menjadi markas para personel Speaker First sekaligus tempat mangkalnya para penggemar Speaker First yang dijuluki Speaker People.
Meski diakui penjaga toko, Ricky (20) produk-produk yang dijual di 1st Store tidak melulu merchandise Speaker First. Apalagi sepeninggal vokalis Speaker First tahun 2007 lalu merchandise Speaker First agak jarang ditemui. Kalaupun diproduksi pasti langsung dibidik para penggemarnya.
"Paling banyak produksi pin dan stiker,"tutur Ricky.
Tapi musik tetap menjadi inti distro ini, namanya saja distro music merchandise. Beberapa label clothing termasuk diantaranya label clothing Thailand turut meramaikan deretan t'shirt yang semuanya serba musik.
Sebut saja Cupid The Locke, Lemonade, 1st Store, Heavy Metal dari Thailand dan Mad Devil. Dari nama-nama clothing sudah bisa ditebak aliran musik yang kebanyakan ditampilkan di t'shirt grup musik bergenre keras dan turunannya. Didukung pula dengan tampilan visual bernuansa agak sangar.
Grup musik populer seperti U2, Muse, Oasis, Suede, The Door, Metalica, atau Blur dengan visual yang diambil dari lagunya Coffee and TV dan lain-lain. Harga t'shirt impor berkisar Rp 80 ribu- Rp 100 ribu. Sedangkan t'shirt lokal antara Rp 50 ribu- Rp 70 ribu.
Ricky menambahkan, Speaker First sendiri dua bulan selepas Lebaran akan mengeluarkan album baru di bawah label Sony BMG. Saat ini Speaker First pun sedang mendata kembali Speaker People yang sebelumnya sudah mencapai 2 ribu anggota. Oke, Speaker People! Kita tunggu saja merchandise baru mereka!
(ema/ema)
0 komentar:
Posting Komentar