Oseng Mercon dan Bakmi Jogya di Plengkung Gading


Bandung - Dalam kreasi masakan citarasa memang paling diutamakan. Terjun pada bisnis masakan apalagi di kota kembang ini, memang bukan perkara mudah. Selain citarasa yang harus kuat, juga si masakan harus punya keunikan tersendiri.

Bertempat di Jalan Kalimantan No 4, terdapat tempat makan yang lumayan sudah terkenal di Bandung, tempat makan yang diberi nama Plengkung Gading. Sang empu mengaku nama tempat makannya diambil dari nama sebuah tempat di Yogya.

Ari, selaku pemilik Plengkung Gading mengatakan untuk mempertahankan citarasa masakannya, untuk memasak dia menggunakan bahan bakar dari arang.

"Memang masih sangat tradisional tapi itu yang bisa mempertahankan citarasa pada masakan di tempat kami," ujarnya.

Plengkung Gading buka dari pukul 11.00 WIB sampai 21.00 WIB. Biasanya pada saat jam makan siang dan sesudah magrib tempat ini dipadati pengunjung.

Terdapat beberapa menu andalan yang terdapat di Plengkung Gading. Menurut Ari menu-menu tersebut favorit pengunjung.

Namun ada satu masakan yang unik dari semua menu yang ada, yaitu oseng mercon. Aneh kan namanya?

Untuk meledak, mercon biasanya membutuhkan waktu beberapa saat untuk meledak. Ini bisa digambarkan dalam masakan yang dibuat dari cincangan daging sapi dengan campuran cabe rawit merah ini. Jika sekali dua kali suap tidak akan terasa pedas, tapi semakin lama akan sangat terasa pedasnya, hingga mulut rasanya meledak.

Selain itu, menu andalan lainnya adalah bakmi Jogya. "Sebenarnya awal namanya bukan bakmi Jogya, tetapi bakmi Jawa. Tapi karena disini terkenalnya hanya bakmi Jogya dan untuk melancarkan market maka kami menganti nama dengan bakmi Jogya. Tapi menu yang disediakan ini bukan hanya bakmi Jogya saja, tetapi bakmi Jawa lainnya," tutur Ari.

Menu andalan lainnya yang tak kalah diminati pengunjung adalah Bebek Peking. Menurut Ari dalam memasak Bebek Peking ini harus sangat hati-hati. "Karena daging Bebek Peking ini sangat lunak, bahkan lunak dari daging ayam, maka untuk mengatasinya kami harus memakai api yang benar-benar pas," tuturnya.

Dalam satu hari, tempat makan ini menyediakan 8 Kg sampai 10 Kg Bakmi, 5 Kg sampai 7 Kg ayam kampung, 2 Kg sampai 3 Kg ayam potong, dan 20 sampai 40 Kg Bebek.

Pasti penasaran kan? Makanya jangan lewatkan wisata kuliner ke tempat ini, bertempat di Jalan Kalimantan No 4.(ern/ern)

0 komentar:

 
Design by WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Macys Printable Coupons